✔ Cara Pengukuran Daya Rangkaian Dc

Cara Pengukuran Daya Rangkaian DC Daya pada rangkaian arus searah (DC, Direct Current) sanggup diukur memakai alat ukur tegangan (Volt) dan alat ukur arus (Ampere) yang dihubungkan ibarat pada gambar dibawah. Dalam pengukuran
daya listrik arus searah (DC) perlu diperhatikan dan diperhitungkan rugi daya yang terjadi oleh penggunaan alat ukur pada rangkaian DC yang diukur.
Pengukuran Daya Rangkaian DC Daya pada rangkaian arus searah  ✔ Cara Pengukuran Daya Rangkaian DC
Metode Pengukuran Daya Pada Rangkaian DC

Misalkan, jikalau beban yaitu R, tegangan beban yaitu V dan arus beban yaitu I, sedangkan volt meter dan amper meter memiliki tahanan dalam Rv dan Ra. Tegangan pada volt meter yaitu Vv dan arus pada amper meter yaitu Ia . Dengan mempergunakan rangkaian pada gambar diatas, akan didapatkan :
 
dimana 
sehingga daya yang akan diukr yaitu :
sehingga menjadi 

Dengan cara yang sama dari gambar rangkaian pengukuran daya rangkaian DC diatas maka besarnya daya yaitu sebagai berikut :

Terdapat 2 (dua) cara dalam menghubungkan alat ukur dalam pengukuran daya pada rangkaian DC ibarat ditunjukan pada gambar diatas. Pada gambar pertama ampere meter terhubung dengan beban dan volt meter. Sehingga volt meter tidak hanya mengukur tegangan pada beban, tetapi mengukur juga tegangan yang drop oleh ampere meter. Jika Ra yaitu tahanan internal ampere meter maka drop tegangan yang terjadi pada ampere meter adalah.
Konsumsi daya pada beban yaitu :
Pada gambar ke-dua pada gambar pengukuran daya diatas volt meter terhubung antara beban dan ampere meter. Maka ampere meter tidak hanya menandakan pengukuran arus pada beban saja, tetapi juga menandakan arus yang mengalir melalui volt meter sebagai berikut.

Baca Juga

dimana Rv yaitu resistansi internal pada volt meter. Sehingga daya beban yaitu :
Dalam kedua kasus diatas, daya yang ditunjukkan oleh alat ukur atau instrumen sama dengan konsumsi daya pada beban ditambah konsumsi daya alat ukur. Untuk memperoleh besarnya daya pada beban, perlu dilakukan koreksi pada kerugian daya yang disebabkan oleh alat ukur. Dalam kondisi normal nilai kerugian daya pada alat ukur cukup kecil jikalau dibandingkan dengan daya beban. Bagaimanapun juga ampermeter dan voltmeter akan membebani rangkaian yang sanggup menjadikan kesalahan dalam pengukuran daya pada rangkaian DC, Cukup sekian agar bermanfaat.



Artikel Terkait

Belum ada Komentar untuk "✔ Cara Pengukuran Daya Rangkaian Dc"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel