✔ Sketsa Bel Panggilan
Skema Bel Panggilan Rangkaian Bel Panggilan Sederhana sanggup dipakai di kantor-kantor untuk memanggil office boy memakai sistem interkom yang ada. Office boy sanggup dipanggil dari sampai sembilan lokasi di mana garis ekstensi diinstal. Sistem ini terhubung ke ekstensi khusus
untuk office boy. Setiap kali seseorang membutuhkan proteksi office boy, ia sanggup memanggil nomor ekstensi office boy melalui interkom dan kemudian menekan tombol untuk menunjukkan nomor lokasinya (misalnya, 5). Jumlah ini akan ditampilkan pada layar tujuh-segmen dan pada ketika yang sama bel akan terdengar untuk mengingatkan si office boy. Menekan tombol akan menghapus layar.
untuk office boy. Setiap kali seseorang membutuhkan proteksi office boy, ia sanggup memanggil nomor ekstensi office boy melalui interkom dan kemudian menekan tombol untuk menunjukkan nomor lokasinya (misalnya, 5). Jumlah ini akan ditampilkan pada layar tujuh-segmen dan pada ketika yang sama bel akan terdengar untuk mengingatkan si office boy. Menekan tombol akan menghapus layar.
Seluruh rangkaian sanggup dibagi menjadi dua bagian: ring cease cum bell timer dan decoder cum display. Ring cease dan bab bel timer dibangun sekitar optocoupler MCT2E (IC3), NE555 timer (IC4 dan IC5) dan beberapa komponen diskrit. Optocoupler dipakai untuk memicu timer (IC4 dan IC5). Kedua kabel timer dalam modus monostable. Jangka waktu IC4 tetap pada 2-3 detik, sedangkan jangka waktu IC5 sanggup diatur dari 3 detik untuk satu menit memakai VR1 preset. Jika Anda ingin jangka waktu lebih lama, tinggal meningkatkan nilai kapasitor C6 atau resistor R16. Di bawah ini sanggup Anda pelajari gambar sketsa Rangkaian Bel Panggilan Sederhana.
Ketika telepon berdering pada seorang office boy itu, internal LED optocoupler IC3 bersinar, memicu timer IC4 dan IC5. Output tinggi IC4 pada pin 3 menciptakan transistor T1 bekerja, menempatkan resistor R11 di susukan telepon untuk menghentikan deringan. Pada ketika yang sama, output tinggi IC5 (pin 3) mengemudikan relay RL1 untuk mengaktifkan bel untuk jangka waktu tertentu.
Jika Anda ingin memakai telepon menyerupai interkom biasa, cukup menghubungkan saklar S2 ke posisi 1. Ini akan menonaktifkan Rangkaian Bel Panggilan Sederhana. Sekarang Anda sanggup memanggil nomor ekstensi melalui telepon. Jika Anda ingin memakai bel panggilan lagi, hanya mengubah saklar S2 ke posisi 2. cukup sekian biar bermanfaat.
Ketika telepon berdering pada seorang office boy itu, internal LED optocoupler IC3 bersinar, memicu timer IC4 dan IC5. Output tinggi IC4 pada pin 3 menciptakan transistor T1 bekerja, menempatkan resistor R11 di susukan telepon untuk menghentikan deringan. Pada ketika yang sama, output tinggi IC5 (pin 3) mengemudikan relay RL1 untuk mengaktifkan bel untuk jangka waktu tertentu.
Jika Anda ingin memakai telepon menyerupai interkom biasa, cukup menghubungkan saklar S2 ke posisi 1. Ini akan menonaktifkan Rangkaian Bel Panggilan Sederhana. Sekarang Anda sanggup memanggil nomor ekstensi melalui telepon. Jika Anda ingin memakai bel panggilan lagi, hanya mengubah saklar S2 ke posisi 2. cukup sekian biar bermanfaat.
Belum ada Komentar untuk "✔ Sketsa Bel Panggilan"
Posting Komentar