✔ Penyebaran Internet 5G Dari Google Dengan Memakai Drone

Penyebaran Internet 5G dari Google dengan Menggunakan Drone Pasti kita pernah mendengar salah satu proyek Google Loon. Proyek besar dari Google tersebut rencananya bakal menunjukkan jaringan internet,
dengan berbekal balon udara. Bahkan Presiden Joko Widodo pernah menyampaikan ingin memakai balon udara dari Google, untuk menunjukkan saluran internet di kawasan terpencil di Indonesia.

Pasti kita pernah mendengar salah satu proyek Google Loon ✔ Penyebaran Internet 5G dari Google dengan Menggunakan Drone

Nah kali ini Google juga sedang mempersiapkan proyek baru, yang mana tujuannya masih sama, yaitu menunjukkan saluran internet ke kawasan terpencil. Seperti yang dikutip dari Ubergizmo, Minggu (31/1/2016), dikatakan bahwa proyek Google ini beri nama Skybender.

Tidak menyerupai proyek Loon, proyek Skybender ini bakal mentransmisikan jaringan internet yang sangat cepat, 5G, yang disinyalir 50 kali lebih cepat dari jaringan 4G LTE. Bahkan dari hasil pengujian sementara, jaringan internet 5G ini bisa menembus angka kecepatan sampai 3,6Gbps. Nah yang menarik dari proyek Skybinder ini ialah Google tidak lagi memakai balon udara, namun memakai drone yang akan memancarkan jaringan internet.

Tidak hanya itu, kabarnya Google telah menyewa 15.000 kaki persegi untuk melaksanakan pengujian proyek Skybinder, di pelabuhan pesawat luar angkasa Amerika, di New Mexico. Untuk tahap ini, Google akan menguji prototipe dari pemancar yang berasal dari drone, dengan memakai gelombang pemancar milimeter.

Bahkan Jacques Rudell selaku profesor Teknik Elektro di Universitas Washington menyampaikan bahwa, penggunaan gelombang pemancar milimiter yang dipakai oleh proyek Google Skybender ini sangat tepat, apalagi gelombang frekuensi yang dipakai oleh perangkat smartphone ketika ini sudah sangat padat. Namun beliau menambahkan juga, bahwa jangkauan dari gelombang frekuensi ini lebih pendek dibandingkan dengan gelombang pemancar pada smartphone.